Kertas warna-warni label telah
digunakan untuk mengidentifikasi produk sejak awal 1880-an. Diperkenalkan ke
Amerika oleh seniman Eropa, profesi ini kemudian dikenal sebagai litografi: yakni
seni komersial pertama. Tujuannya adalah agar memudahkan pengusaha untuk
memperoleh calon pelanggan dengan memvisualkan produk atau jasa usahanya. Label
pertama kali yang diproduksi adalah karet yang digunakan untuk menempel label di
permukaan benda berupa lapisan kaca, logam, ataupun dinding. Di saat komoditas
buah yang dipanen hasilnya lebih besar daripada kebutuhan penduduk setiap musimnya,
ditambah begitu ketatnya persaingan di pasar lokal. Sementara penjual membutuhkan
cara baru untuk dapat menemukan strategi selangkah lebih maju daripada para
pesaing mereka. Jawabannya? Sudah bisa ditebak: menggunakan label! Orchard sebagai
pemilik label pertama memiliki ide bahwa konsep baru dari litografi ini telah berhasil
memberikan solusi untuk memasarkan komoditas buah. Caranya adalah label digunakan
pada peti cedar yang penuh buah, kaleng sayuran, dan kotak cerutu.
Saat ini, beberapa label ini telah
menjadi bagian koleksi dan dapat ditemukan serta dibeli di toko-toko antik. Munculnya
beberapa label pertama ada di masa 1930-an, seorang pengusaha bernama R.
Stanton Avery memproduksi self-adhesive label pertama di dunia. Bisnis mereka ternyata
sukses dan laris manis. Label ini dibuat dengan permukaan kertas dan lapisan
perekat. Manufaktur seterusnya membuat permukaan kertas ditempel dengan lapisan
perekat. Permukaan kertas ini mempunyai lapisan silikon khusus. Istilah "pressure
sensitive" telah menjadi kata terkenal dalam bidang industri untuk jenis
teknik tersebut (kertas tempel atau dikenal label sticker). Label “pressure
sensitive” sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari gaya hidup kita saat
ini.
Inkjet Printer, suatu penemuan
yang mengubah semuanya, sebuah penemuan printer inkjet di awal tahun 80-an telah
mengubah masa depan dunia pelabelan. Kemudian inkjet printer mulai diproduksi
massal, orang kemudan gemar membuat desain sendiri dan mencetak label sticker mereka
sendiri. Lembar ukuran A4 menjadi ukuran standar untuk pembuatan label dengan
inkjet printers. Di saat harga printer inkjet dan tinta turun, penjualan inkjet
label meledak untuk skala penggunaan rumah dan skala bisnis kecil. Kebanyak
sudah tidak lagi mengandalkan label printer khusus dan membayar biaya tinggi
untuk produksinya.
Teknologi membantu mempermudah
pencetakan label. Komputer menjadi barang favorit bagi setiap orang dan lebih
populer serta kemudian mudah ditemukan di setiap tempat usaha dan rumah
tangga!! Microsoft Windows termasuk label merk nama yang terkenal dan mudah
dijumpai di banyak label sticker. Saat ini hampir semua orang bisa mencetak sendiri
label di tempat kerja atau di rumah.
Kemudian-tahun bersejarah muncul
pada tahun 1969, Gary Starkweather, di Fasilitas Penelitian Xerox di Webster,
New York, menunjukan cara menggunakan sinar laser dengan proses xerography untuk
dapat membuat laser printer. Pada tahun 1984 Hewlett-Packard memperkenalkan
jenis baru metode pencetakan: yakni LaserJet printer laser pertama di dunia, menampilkan
resolusi 300dpi, yang dibanderol seharga $3.600 US Dollar.
Konsumen percetakan tumbuh pesat
dan harga produksi label sticker menjadi terjangkau, harga printer laser
menurun dengan cepat dan produk ini (printer laser) sangat terkenal segera
setelahnya, hampir setiap bisnis selalu membutuhkan label sticker. Di awal
1990-an harga printer laser yang sangat rendah menjadikan konsumen perorangan mulai
membeli sendiri! Kenyamanan mencetak label sendiri menjadi populer. Berbagai
jenis program perangkat lunak label diperkenalkan. Pengenalan yang mudah menggunakan
laser printer untuk mencetak label sticker hanyalah membantu mencetak beberapa
desain yang tidak membutuhkan gradasi warna yang begitu detil dan dengan skala
produksi yang kecil, namun hal ini membuat popularitas laser printing dengan
label sticker mulai tumbuh.
Memiliki inkjet atau laser
printer di rumah? Sekarang semua orang dapat mencetak semua label sticker
dengan kemudahan baik dengan tingkat gradasi warna lebih tinggi dan
meningkatkan kecepatan hemat uang dan waktu. Bagaimana dengan skala produksi
besar? Desain terasa rumit? Atau beli printernya masih terasa lebih mahal?
Segera kontak kami dan
konsultasikan kebutuhan desain label sticker dengan kami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.